Medan, Film Medan - Yayasan Sinema
Manuproject Productions Indonesia menganugerahkan penghargaan kepada pelajar
SMA Methodist 3 Medan, setelah Vita
Harvi memenangkan Sayembara Cipta Cerpen, peraih anugerah Mustika
Pustaka tahun 2018. Kegiatan pemberian hadiah dilaksanakan di Sekolah SMA
Methodist 3 Jalan Perintis Kemerdekaan No.37, Perintis, Medan Timur,Kota Medan,
Sumatera Utara 20234.
Selain mendapatkan piala dan sertifikat, Vita Harvi pemenang
sayambara Mustika Pustaka ini juga mendapatkan uang pembinaan sebesar satu juta
rupiah dari Yayasan Sinema Manuproject Production Indonesia setelah memenangkan
Sayembara Cipta Cerpen Mustika Pustaka 2018 dengan tema Kami Juga Indonesia. Setelah tim yayasan menilai hasil karyanya berjudul "Piala Yang Hancur" dengan
mengungguli 80 karya cerpen yang masuk. Cerita pendek ini juga
berkesempatan diangkat menjadi film pendek produksi Manuprojectpro Indonesia
berikutnya. Pemenang juga akan mendapatkan kesempatan ikut dalam
proses produksi film ini nantinya. Serta karyanya dimuat dalam buku
Antologi Cerita Pendek Mustika Pustaka 2018: Kami Juga Indonesia.
Tati Wijaya selaku kepala sekolah SMA
Methodist 3 Medan mengutarakan kebanggaan dan bersyukur serta menghaturkan
apresiasi kepada Mustika Pustaka yang sudah membimbing dan memberi kesempatan kepada
generasi muda terutama kepada siswa – siswi SMA untuk bisa mengikuti Sayembara
Lomba Cipta Cerpen ini. Beliau merasa ini sangat baik untuk membangkitkan literasi
generasi muda dihari mendatang dimana sekarang ini sudah banyak anak – anak muda
yang kurang berminat dalam karya tulis.
Beliau mengatakan karya tulis ini sangat baik dimana bisa
membangkitkan pengetahuan dan wawasan anak – anak dan membangkitkan generasi
penerus bangsa, kader – kader bangsa Indonesia yang sangat diperlukan negara kita
ini untuk bisa bersaing di kanca internasional. Maka dari itu anak – anak muda
ini perlu sekali didorong dan diberi semangat untuk bisa mau dan berminat di dalam karya tulis. Beliau juga mengucapkan banyak terima kasih sudah memberi kesempatan kepada anak didik nya khususnya kepada Vita Harvi yang menjadi
juara dengan judul cerpen "piala yang hancur".
Dr. Immanuel Prasetya Gintings selaku ketua umum Yayasan Sinema
Manuproject Production Indonesia juga memberikan apresiasi dan sangat bangga
kepada Vita Harvi dan berpesan agar terus menulis dan tetap menghasilkan karya
karya yang lebih hebat lagi.
“Dengan Sayembara Mustika Pustaka ini, kami berharap di kota Medan akan muncul lebih banyak pelajar - pelajar yang bukan cuma mahir berdiskusi tetapi juga piawai menuliskan ide
atau gagasan-gagasannya dalam bentuk tulisan”, ujarnya.
Post a Comment